Menurut laporan wartawan Berita Hawzah, Ayatullah Alireza A‘rafi, Direktur Hawzah Ilmiyah Iran, pada siang hari Sabtu (19 Mehr 1404 / bertepatan dengan 11 Oktober 2025), dalam pertemuannya dengan Senator Raja Nasir Abbas Jafari, Ketua Majelis Persatuan Umat Islam Pakistan sekaligus anggota Senat Pakistan, menyampaikan apresiasi atas aktivitas revolusioner dan upaya persatuan yang dilakukan tokoh tersebut di Pakistan.
Ayatullah A‘rafi juga menegaskan pentingnya memperluas kerja sama ilmiah, akademik, dan keagamaan (hawzah) antara kedua negara, guna memperkuat hubungan strategis di dunia Islam.
Keterlibatan Serius di Dunia Akademik dengan Pendekatan Islam
Direktur Hawzah Ilmiyah Iran, dengan menekankan pentingnya kehadiran para cendekiawan Muslim di dunia akademik, menyatakan: “Diperlukan keterlibatan Anda dalam bidang akademik, dan itu harus dilakukan dengan kekuatan serta logika Islam yang revolusioner. Keterlibatan ini harus cermat, terencana, dan disertai rancangan menyeluruh untuk membangun universitas yang mampu mencetak tenaga unggul dan melahirkan gagasan baru, bahkan di bidang-bidang selain ilmu-ilmu kemanusiaan.”
Beliau menambahkan: “Untuk mencapai hal ini, diperlukan sebuah inti pemikiran utama; kombinasi dari para ulama hawzah yang memahami persoalan-persoalan ilmiah dunia modern dan para akademisi beriman yang dapat menjalankan langkah ini secara sinergis. Saya menekankan pentingnya memasuki bidang-bidang unggulan dan interdisipliner di garis depan ilmu pengetahuan, menyusun peta jalan yang komprehensif, dan melakukan kaderisasi ilmiah. Dengan langkah ini, dapat tercipta perubahan besar."
Proyek besar kecerdasan buatan (AI) dan ilmu-ilmu Islam
Direktur Hawzah Ilmiyah Iran menegaskan bahwa saat ini terdapat beberapa mega proyek di bidang kecerdasan buatan (AI) dan ilmu-ilmu Islam, yang melibatkan sekitar 50 pakar dari kalangan akademisi dan ulama hauzah.
Beliau menyatakan bahwa program-program ini dapat menjadi model bagi negara-negara lain, termasuk Pakistan.
Potensi ilmiah dan intelektual Hawzah Ilmiyah Qom
Ayatullah Alireza A‘rafi menyinggung berbagai pencapaian ilmiah Hawzah Ilmiyah Qom, dan menyatakan: “Saat ini di Qom terdapat dua hingga tiga ribu karya unggulan di bidang ekonomi dan politik, yang telah terpilih dari antara lebih dari sepuluh hingga dua puluh ribu karya selama tiga dekade terakhir. Karya-karya tersebut merupakan potensi besar yang dapat Anda manfaatkan.”
Beliau menambahkan: “Dengan memanfaatkan model-model baru, sumber-sumber ini dapat segera disiapkan dan dimasukkan ke dalam bahan kajian para ulama dan akademisi, sehingga mampu memberikan pengaruh ilmiah dan kultural yang mendalam.”
Posisi Strategis Pakistan dalam Perkembangan Masa Depan Dunia Islam
Ayatullah A‘rafi, Direktur Hawzah Ilmiyah Iran, dengan menyinggung posisi strategis Pakistan dalam konstelasi dunia Islam, menyatakan: “Tidak ada satu haripun saya lalai memikirkan persoalan-persoalan Pakistan. Negara itu merupakan salah satu poros besar dunia Islam dan Syiah, dan dapat memainkan peran sentral dalam perkembangan masa depan dunia Islam. Setiap langkah yang diambil untuk memperkuat posisi ini memiliki nilai yang sangat berharga.”
Beliau juga mengapresiasi sikap Pakistan dalam mendukung poros perlawanan dan perjuangan rakyat Gaza, seraya menambahkan: “Meskipun pemerintah Pakistan memiliki hubungan dengan Amerika Serikat, namun kebijakannya terkait isu perlawanan tetap dapat diterima. Hal ini berkat kesadaran publik masyarakat serta aktivitas gerakan-gerakan seperti yang Anda pimpin, yang membentuk pandangan politik tersebut.”
Gelombang Baru di Dunia Islam
Direktur Hawzah Ilmiyah Iran menegaskan di akhir pertemuan: “Kini tengah muncul gelombang-gelombang baru di dunia Islam yang mengandung ancaman besar sekaligus peluang besar. Meski masih ada para penguasa zalim dan biadab seperti Trump dan Netanyahu, tetap saja peluang baru sedang terbuka. Dalam situasi ini, Pakistan memiliki posisi yang sangat penting, dan diharapkan dapat melangkah dengan kekuatan lebih besar di jalur wacana Islam yang rasional dan murni.”
Ayatullah A‘rafi, dalam pesannya kepada Ketua Majelis Persatuan Umat Islam, menyampaikan: “Kami mendoakan kesuksesan bagi Anda yang telah mengibarkan panji Islam murni dan revolusi Islam di Pakistan. Ini merupakan langkah yang sangat penuh berkah. Semoga Allah menganugerahkan taufik agar Anda dapat menempuh jalan ini dengan sebaik-baiknya.”
Your Comment