Wednesday 24 December 2025 - 02:10
Revolusi Islam Hidupkan Kembali Ruh Spiritualitas Dunia Modern

Hawzah/ Hujjatul Islam wal Muslimin Ranjbar menegaskan bahwa Revolusi Islam telah berhasil menghidupkan kembali ruh spiritualitas di dunia kontemporer. Ia menambahkan, revolusi ini juga menghadirkan sebuah model baru yang memadukan ilmu dan agama, sehingga mampu menjawab kebutuhan masyarakat baik dari sisi material maupun spiritual.

Berita Hawzah – Senin, di Sanandaj, Hujjatul Islam wal Muslimin Ranjbar dalam seminar kajian peran para cendekiawan Hawzah dan universitas dalam diplomasi ilmiah menegaskan bahwa Hawzah dan universitas merupakan dua pilar utama kemajuan masyarakat. Menurutnya, ketiadaan salah satunya akan membuat Iran bergantung pada ilmu impor dan terpengaruh budaya asing.

Ranjbar, yang juga Direktur Hawzah Provinsi Kurdistan, Iran, merujuk pada arahan Pemimpin Tertinggi tentang gerakan perangkat lunak dan produksi ilmu pengetahuan. Ia menekankan bahwa masyarakat yang tidak mampu menghasilkan ilmu dan teknologi sesuai dengan budayanya sendiri akan terpaksa mengimpor pengetahuan, dan bersamaan dengan itu, budaya serta gaya hidup asing akan masuk ke dalam masyarakat. Hal ini, katanya, akan menjadi tantangan serius bagi masyarakat Islam Iran.

Ia menambahkan, pemisahan antara ilmu dan agama berakar dari pengalaman sejarah Barat, dan penerapan pengalaman tersebut pada dunia Islam adalah keliru. Dalam Islam, ilmu, akal, dan pemikiran memiliki kedudukan tinggi, sementara Al-Qur’an mendorong manusia untuk berpikir dan menggunakan akal sehat.

Hujjatul Islam wal Muslimin Ranjbar menegaskan bahwa krisis spiritualitas dan reduksi manusia menjadi satu dimensi merupakan dampak dari pemisahan ilmu dan agama dalam peradaban Barat. Bahkan, sejumlah pemikir Barat sendiri mengakui hal itu. Setelah kemenangan Revolusi Islam, sambungnya, keterhubungan kembali antara ilmu dan spiritualitas menjadi strategi mendasar yang mendapat perhatian.

Ia mengingatkan bahwa Revolusi Islam telah menghidupkan kembali ruh spiritualitas di dunia kontemporer dan menghadirkan model baru yang memadukan ilmu dan agama, sehingga mampu menjawab kebutuhan masyarakat baik secara material maupun spiritual.

Direktur Hawzah Provinsi Kurdistan, Iran menekankan bahwa penyelenggaraan seminar dan dialog ilmiah semacam ini membuka jalan bagi penguatan sinergi antara Hawzah dan universitas, serta berperan penting dalam mewujudkan cita-cita ilmiah dan spiritual Revolusi Islam.

Tags

Your Comment

You are replying to: .
captcha